Malam ini terasa gelap skali buat gw, bukan hanya karena mati lampu, tapi karena pikiran-pikiran gw dan keadaan yang terjadi sekarang. Hilang semangat dan sedih. Saat itu juga tiba-tiba kosan gw mati lampu. Tambah kesel aja rasanya, kenapa sih semuanya dateng berbarengan, semuanya bertumpuk-tumpuk membusuk? Hhh.. susah sekali rasanya berjalan dalam gelap, terantuk sana terantuk sini. Jangankan main internet atau nonton tv, melihat saja susah! Bosan, gw sms Abi-sahabat gw, sedikit bercerita dan berkeluh kesah, lama-lama, gw baru sadar kalo masih ada hal yang menyenangkan yang menunggu gw, masih ada yang bisa diharapkan disana, dan masih ada orang-orang yang selalu akan ada buat gw yang bisa gw percaya dan bisa untuk bersandar. Gak lama, Gadis dan Chaca sms, katanya kosan mereka juga mati lampu. Gw nemu lagi satu hal, kalo gw gak sendirian, orang lain pun mengalami hal yang sama, orang lain juga bisa saja mengalami hal yang lebih menyedihkan dari yang gw alami sekarang.
Gak lama kemudian, listrik nyala!
TV gw kembali berwarna dan bersuara, sambungan internet jalan lagi, kamar kosan jadi terang lagi. Dari hal-hal kecil dan simpel kayak gitu, seketika gw sadar sama semua yang gw punya, semua yang gw bisa. Gw sadar gimana sulitnya jalan di dalam gelap, dan gimana berartinya semua hal di sekitar gw yang selama ini ga gw perhatikan. Dan gw pun sadar, bahwa seharusnya gw bersyukur karena nikmat yang dikasih sama Allah SWT jauuuuuuuuuh lebih besar dan lebih banyak dibanding masalah-masalah yang ada di hidup gw sekarang.
I quoted RA Kartini "Habis Gelap Terbitlah Terang."
Yakinlah bahwa setelah kegelapan ini, akan ada sesuatu yang terang di baliknya yang menyambut kita.
No comments:
Post a Comment